Menunggu “Game Over”

Advertisements

BUALNEWS.COM — Pemilu 2024  belum berakhir memang dan pesta masih sedang berlangsung dengan meriahnya. Kalau pun tahapan akan berakhir adalah tahapan masa kampanye, Ahad (10/02/2024)  pukul 00.00 WIB dengan saling kerah massa dan unjuk perang opini yaitu paling ramai, paling meriah dan paling simpati. Belum lagi hasil survei,  paling tinggi dan akan memenangkan sebagai opini publik mempengaruhi pemilih.

Pemilu 2024 memang menarik. Mulai dari star dengan sejumlah kejutan, masa permainan dengan terungkap segala sikap kebangsaan, nasionalisme dari masing-masing calon dan akan lebih menarik lagi kalau Paslon 02 menang maka permainan akan terus berlanjut pasca Pemilu dengan skak mat yang seru dan diluar perkiraan serta kejutan-kejutan politik kelas tingginya. Tapi yang jelas suguhan pertemuan strategi perang gerilya, udara dan strategi kematangan sebagai pengusaha, militer. politisi dilabelkan ke kubu paslon 02 yaitu ada Jokowi, SBY dan Prabowo. Dipihak lain di paslon no 1 bertemu dengan Surya Paloh dan Paslon No 3 ada Megawati Soekarno Putri maka merekalah disebut King Maker Pemilu 2024.

Sedangkan jelang 14 Februari 2024, dilihat dari permainan bidak anak catur maka sebenarnya sudah game over. Yang tinggal sekarang, menghalalkan opini publik memanfaat teknologi untuk mencari keabsahan dengan cara penggiringan sesuatu belum terjadi sehingga bisa dinilai tidak sehat, tidak adil, tidak jujur, tak beretika dan bawa simbol-simbol dengan kata tak sesuai hati nurani.

Walaupun demikian, pesta belum berakhir. Semua masih yakin akan memenangkan dengan hasil finis sesuai harapan maka pada 14 Februari 2024 mendatang  dalam bilik suara ditentukan pilihannya hingga Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan pemenangnya maka semuanya bisa mungkin dan mungkin terjadi

Baca Juga :  UKW PWI Riau Angkatan XXI Resmi Dibuka, Diikuti 25 Peserta, Jadikan Wartawan Profesional

Permainan tetaplah permainan, ada yang menang dengan kegembiraan dan yang kalah dengan harus berbesar hati menerimanya sebagai menuju kematangan. Sebab pengalaman adalah maha guru paling berharga dalam setiap melangkah. Tapi politik adalah soal seni bermain strategi dan kepiawaian menentukan bidak-bidak caturnya maka dinikmati dan jangan rusak silaturahmi serta jangan masukan ke hati.

Pemilu 2024 memang menyuguhkan ragam permainan tapi tak boleh emosional dan harus kedepannya raaionalitas. Oleh sebab itu, bermainlah sebelum permainan itu usai. Peluang apa pun, langkah, strategi dan opini publik boleh dimainkan. Tapi ingat pada rambu-rambunya diatur dalam undang-undang dan peraturan tentang Pemilu. Kebenaran bukan mutlak milik sesuai standar penilaian kita, tapi dia ada karena menjadi kebenaran universal dan itu menjadi milik banyak hati yang punya nurani dan rasionalitas dalam berpikir. Usai pemilu maka kita akan menjadi warga negara dan terus menjaga kedamaian, keutuham serta silaturahmi dibawa BhinekaTunggal Ika. ***

Siak Sri Indrapura, 10/02/2024 pukul 16.00 Wib

Penulis: Dawami S.Sos M.I.Kom, Jurnalis Senior Wartawan Utama, Dosen IAITF Dumai, Pegiat Lingkat Pojok Litetasi.

You May Also Like

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *