
Bengkalis, Institut Syariah Negeri Junjungan (ISNJ) Bengkalis menggelar bengkel seni tradisional yang memfokuskan pada tarian Zapin, pantun, dan syair. Kamis, 16/01/2025
Bertempat di aula ISNJ Bengkalis, bengkel ini menjadi wadah pertukaran budaya dan pengetahuan seni tradisional antara dua negara serumpun. Para peserta mendapat kesempatan untuk memperdalam pemahaman mereka tentang tarian Zapin yang merupakan warisan budaya Melayu, serta belajar tentang struktur dan filosofi pantun dan syair.
Dalam kesempatan tersebut, Puan Jaimah Binti Abdul Manaf selaku Ketua Pengajian Melayu dari IPGK PM Melaka Malaysia menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksanaan kegiatan ini. “Kegiatan ini merupakan bentuk nyata kerja sama bilateral yang sangat bermanfaat bagi kedua institusi. Para mahasiswi kami mendapatkan pengalaman berharga dalam mempelajari seni tradisional Melayu secara langsung dari ISNJ Bengkalis,” ujarnya.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pelestarian dan pengembangan seni tradisional Melayu, sekaligus memperkuat hubungan bilateral dalam bidang pendidikan dan kebudayaan antara Indonesia dan Malaysia. Melalui bengkel ini, para mahasiswi IPGK PM Melaka Malaysia dapat membawa pulang pengalaman dan pengetahuan berharga tentang kekayaan seni tradisional Melayu yang dapat mereka terapkan dalam pengembangan pendidikan di Malaysia.
Sementara itu, Dr. Khodijah Ishak, S.HI., M.E.Sy selaku Rektor ISNJ Bengkalis dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi antar institusi pendidikan dalam melestarikan budaya Melayu. “ISNJ Bengkalis sangat mengapresiasi kunjungan dari mahasiswi IPGK PM Melaka Malaysia. Ini menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga warisan budaya Melayu,” ungkapnya.
Bengkel ini menjadi wadah pertukaran budaya dan pengetahuan seni tradisional antara dua negara serumpun. Para mahasiswa ISNJ Bengkalis yang telah terlatih dalam seni tarian Zapin memberikan pelatihan intensif kepada mahasiswi IPGK PM Melaka Malaysia. Mereka membagikan pengetahuan dan keterampilan dalam teknik-teknik dasar tarian Zapin Melayu, mahasiswa ISNJ Bengkalis tersebut yakni: Tri Afriyanti, Nurfahmi Idris, Siti Tiara dan Mhd. Faizal.
Ditempat yang berbeda Para mahasiswa ISNJ Bengkalis yang telah mendalami seni bersyair memberikan pelatihan komprehensif tentang teknik-teknik dasar bersyair Melayu kepada mahasiswi IPGK PM Melaka Malaysia, mahsiswa ISNJ Bengkalis tersebut yakni: Syazi Nurfatira dan Mayang Sari.
Sementara itu mahasiswi IPGK PM Melaka Malaysia yang telah terlatih dalam seni berpantun membagikan pengetahuan mereka dengan metode yang interaktif dan menarik kepada mahasiswa ISNJ Bengkalis. Mahasiswa dari IPGK PM Melaka Malaysia tersebut yakni: Widad Hani Binti Zaini, Nor Irwana Basyirah Binti Zulkipli dan Siti Adawiah Binti Mazlan.
Dengan durasi satu jam, bengkel ini berhasil memberikan pemahaman dasar tentang elemen-elemen penting dalam tarian Zapin, teknik berpantun, dan cara menyampaikan syair yang benar sesuai dengan tradisi Melayu. Para peserta menunjukkan antusiasme yang tinggi selama sesi pelatihan berlangsung.
Kegiatan yang berlangsung diadakan di hari Kamis tanggal 09 Januari 2025 pada pukul 13.30 hingga 14.30 WIB ini dihadiri oleh mahasiswi dari Institut Pendidikan Guru (IPG) Kampus Perempuan Melayu Melaka, Malaysia dan Mahasiswa Institus Syariah Negeri Junjungan (ISNJ) Bengkalis, Indonesia.